Tidak Hanya Pulau Penyengat, Inilah 6 Tempat Wisata Religi di Kepulauan Riau (Kepri)

- 6 Januari 2024, 06:31 WIB
Inilah enam tempat wisata religi di Kepulauan Riau atau Kepri, ada Pulau Penyengat dan Masjid Agung di Batam.
Inilah enam tempat wisata religi di Kepulauan Riau atau Kepri, ada Pulau Penyengat dan Masjid Agung di Batam. /tangkap layar/penyengat/

Masjid yang dibangun pada 2017 hingga 2019 ini terdiri dari dua lantai dan memiliki daya tampung hingga 25 ribu jamaah. Warnanya dominan putih, memiliki menara yang megah setinggi 99 meter dan 8 payung membran setinggi 17 meter dengan luas bentangan 25 meter.

Selain itu juga terdapat 4 kubah kecil, 4 kubah gendong, dan 1 kubah utama yang besar. Tempat wudhunya luas, ada juga ruang kantor, ruang imam, dan ruang keagamaan yang bisa untuk sarana pertemuan.

3. Masjid Jabal Arafah

Masjid Jabal Arafah memiliki bangunan indah dan nyaman, berada di perbukitan kawasan Nagoya, pusat bisnis dan perbelanjaan Batam. Lokasinya berada di antara kawasan perbelanjaan Nagoya Hill Shopping Mall dan Thamrin City Batam. Masjid empat lantai ini memiliki roof-garden dan pencahayaan yang artistik.

Masjid Jabal Arafah beroperasi sejak 13 Juli 2012. Selain sebagai tempat beribadah umat Islam, masjid ini juga berfungsi sebagai pusat pendidikan, syiar Islam, dan tujuan destinasi wisata religi para pelancong yang datang ke Batam.

Terdapat beragam fasilitas yang terdapat di Masjid Jabal Arafah, mulai dari taman, kafe, toko souvenir, dan kolam ikan hias. Ada juga perpustakaan dengan ribuan koleksi buku, beberapa unit komputer, akses internet gratis, serta auditorium.

Bagi kalian yang ingin menikmati sunset atau keindahan suasana Kota Batam dari ketinggian, bisa naik lift menuju tower atau menara setinggi 36 meter. Di sini semua tembus pandang dan transparan, tersedia teropong pandang untuk melihat panorama Batam serta kaki-langit cakrawala Singapura dan Malaysia.

4. Gereja St Petrus

Gereja St Petrus, salah satu tempat wisata religi di Batam. Gereja St Petrus merupakan gereja pertama di Batam, memiliki arsitektur indah yang menjadi daya tarik wisatawan.

Gereja dengan arsitektur mewah bergaya Eropa ini berdiri megah di kawasan Bukit Baloi, Kota Batam. Gereja St Petrus dominan dengan warna coklat dan krem, dibangun para perantau asal Flores pada tahun 1956 hingga 1959 dengan nama Kapela Santa Maria.

Sempat mengalami penggusuran pada 1969, Kapela Santa Maria kemudian dibangun ulang pada 1971 di Jodoh. Dari Jodoh, Kapela Santa Maria berpindah lagi ke Bukit Baloi dan berubah nama menjadi Gereja St Petrus yang diresmikan pada 10 Mei 2009.

Selain memiliki keindahan bangunan yang memikat, gereja ini juga menyediakan fasilitas bagi jemaat untuk beribadah dan berdoa.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x