KEPRI POST - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan (KP2KH) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar bazar pangan murah di halaman parkir Foodcourt Bintan Center, Tanjungpinang, selama dua hari, Sabtu sampai Minggu, 20-21 Agustus 2022.
Kepala Dinas KP2KH Kepri Rika Azmi mengatakan, bazar pangan murah di Tanjungpinang ini merupakan bagian dari rencana aksi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi.
Bazar pangan murah Kepri di Tanjungpinang tersebut merupakan bagian dari salah satu langkah pengendalian kenaikan harga pangan.
"Jadi ada program extra effort dari Badan Pangan Nasional, salah satunya menggelar bazar pangan murah di seluruh Indonesia, termasuk Kepri," ujar Rika Azmi di Tanjungpinang.
Baca Juga: Gerai Pangan di Tanjungpinang Tawarkan Sayur dan Sembako Murah
Ia menjelaskan bahwa bazar pangan murah ini termasuk tiga program untuk mengendalikan harga pangan oleh Badan Pangan Nasional.
Selain bazar pangan murah, program lainnya adalah kerja sama antar daerah, yakni antara daerah yang minus dengan daerah surplus yang nantinya akan mendapatkan subsidi transportasi.
"Selanjutnya program ketiga, monitoring dan evaluasi terhadap perkembangan harga yang dilakukan setiap harinya," katanya.
Rika mengungkapkan, berdasarkan rilis Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik, terdapat dua komoditas penyumbang terbesar inflasi di Kepri dari segi pangan, yaitu cabai merah dan telur.
Baca Juga: Belum Dapat Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT? Simak Cara Daftarnya Hanya Hitungan Menit
Maka dari itu, bazar pangan murah ini sekaligus untuk melakukan intervensi terhadap harga cabai merah dan telur.
"Jadi cabai merah kita jual cukup murah di sini. Di pasar tadi kita survei cabai merah masih di harga sekitar Rp74 ribu dan di bazar pangan murah kita jual Rp60 ribu (per kilogram)," ungkapnya.
Kemudian berdasarkan pantauan di pasar, lanjut Rika, harga telur nomor dua masih di atas Rp50 ribu per papan. Sedangkan harga di bazar pangan murah hanya Rp45 ribu per papan.
"Selain kedua komoditas tersebut, juga tersedia komoditas pangan lain seperti ayam potong, aneka bawang, beras, gula pasir, minyak goreng, dan sayuran," katanya.
Baca Juga: Hadapi Krisis Pangan, Moeldoko Ajak Masyarakat Makan Sorgum
Rika mengajak seluruh masyarakat Kepri, khususnya warga Tanjungpinang untuk beramai-ramai berbelanja di bazar pangan murah.
Menurutnya, ini merupakan upaya Pemprov Kepri bersama stakeholder terkait untuk membantu masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga pangan.
"Mari kita bersama-sama hadir karena besok masih ada waktu sehari lagi untuk bazar pangan murah. Namun masyarakat mesti tertib dan sabar menunggu, karena banyak peminat. Kita juga membagikan paket sayuran gratis bagi pembeli yang membawa fotokopi KTP," katanya.***