Perolehan Suara Calon DPD Kepri di Buru Karimun Berbeda, Ada 1 Calon Bertambah 89 Suara

- 21 Februari 2024, 20:00 WIB
Data Sirekap mencatat perolehan suara Calon DPD Kepri di Buru, Karimun berbeda, ada 1 calon bertambah 89 suara.
Data Sirekap mencatat perolehan suara Calon DPD Kepri di Buru, Karimun berbeda, ada 1 calon bertambah 89 suara. /ilustrasi/

KEPRI POST - Perbedaan perolehan suara Calon DPD Kepri di Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau terjadi pada beberapa calon. Perbedaan ini semakin menambah persoalan dalam penggunaan aplikasi Sirekap KPU di Pemilu 2024.

Perolehan suara Calon DPD Kepri berinisial HDS, misalnya, awalnya hanya mendapatkan 2.268 versi real count KPU dalam penghitungan suara di TPS. Namun berdasarkan hasil rekapitulasi suara di tingkat kecamatan atau PPK, perolehan suaranya membengkak menjadi 2.357, bertambah 89 suara.

Hal yang sama juga terjadi pada Calon DPD Kepri berinisial DASR, perolehan suaranya bertambah 8, dari sebelumnya 441 menjadi 449 dalam rekapitulasi di tingkat kecamatan.

Baca Juga: KPU Minta Maaf Ada Ribuan TPS Salah Konversi ke Sirekap, Akan Dikoreksi di Rekapitulasi Kecamatan

Begitu juga Calon DPD Kepri berinisial DFS, juga bertambah suaranya, dari sebelumnya 99 menjadi 103, bertambah 4 suara.

Calon-calon DPD lainnya, perolehan suaranya tetap, tidak ada perubahan antara hasil penghitungan suara di tingkat TPS dengan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.

Data Sirekap mencatat perolehan suara Calon DPD Kepri di Buru, Karimun berbeda, ada 1 calon bertambah 89 suara.
Data Sirekap mencatat perolehan suara Calon DPD Kepri di Buru, Karimun berbeda, ada 1 calon bertambah 89 suara. kepripost.com

Berdasarkan Sirekap, H. Dharma Setiawan memperoleh suara terbanyak dalam perhitungan dan rekapitulasi suara di Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun. Perolehan suara terbanyak berikutnya adalah Ria Saptarika, Dwi Ajeng Sekar Respati, dan Sirajudin Nur.

Tidak hanya di tingkat DPD, dugaan perubahan suara juga terjadi pada tingkat DPR RI dan DPRD Kepri.

Baca Juga: PDIP Minta Audit Sirekap Pemilu 2024, Ini Tanggapan KPU

Ketua PDIP Kepri, Soerya Respationo mengaku mendapatkan informasi dugaan rencana jual beli suara caleg di tingkat DPR dan DPRD Kepri. Tujuannya adalah untuk mendongkrak perolehan suara legislatif dari parpol tertentu.

"Kami mendapatkan informasi A1 bahwa ada manuver dari parpol tertentu untuk mengambil suara PDIP untuk lolos ke DPR, begitu juga untuk DPRD Kepri," ujarnya kepada media, Senin, 19 Februari 2024.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari, telah meminta maaf atas kesalahan konversi hasil penghitungan suara di ribuan TPS ke dalam aplikasi Sirekap.

Meski begitu, ia menegaskan tidak ada niat memanipulasi atau mengubah hasil suara, mengingat formulir C Hasil Plano diunggah apa adanya sesuai yang diunggah KPPS.

Terlepas dari banyak kekeliruan konversi yang terjadi pada ribuan TPS, publikasi data perolehan suara di Sirekap tetap akan dilanjutkan sebagai bentuk transparansi.

"Sebenarnya di dalam sistem Sirekap mengenali bahwa (ketika) hasil konversi ada salah atau tidak tepat, data dalam hitungan maupun penulisan di dalam formulir itu. Ini menunjukkan Sirekap sendiri sebagai sistem mengenali ada yang tidak tepat hasil konversi,” ujarnya.

Perbedaan Perolehan Suara Calon DPD Kepri di Buru

Berikut perolehan suara Calon DPD Kepri di Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, berdasarkan real count KPU Sirekap Pemilu 2024:

1. HDS = Dari 2.268 menjadi 2.357 suara (bertambah 89).

2. Ria Saptarika = 470 suara.

3. DASR = Dari 441 menjadi 449 suara (bertambah 8).

4. Sirajudin Nur = 348 suara.

5. Haripinto Tanuwidjaja = 280 suara.

6. Ismeth Abdullah = 271 suara.

7. Hardi Selamat Hood = 226 suara.

8. Richard Hamonongan Pasaribu = 197 suara.

9. Gerry Yasid = 105 suara.

10. DFS = Dari 99 menjadi 103 suara (bertambah 4).

11. Juanda = 49 suara.

12. Stephane Gerald Martogi Sib40urian = 40 suara.

13. Hotman Hutapea = 37 suara.

14. Sunarto Poniman = 17 suara.

Itulah perolehan suara Calon DPD Kepri lain di Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, ada 3 calon yang mengalami perubahan perolehan suara.***

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah