KONI Kepri: Tidak Ada Atlet Kepri Tak Diperhatikan

- 27 Mei 2024, 10:33 WIB
KONI Kepri: Tidak Ada Atlet Kepri Tak Diperhatikan
KONI Kepri: Tidak Ada Atlet Kepri Tak Diperhatikan /Foto: Ist

"Dan ini yang perlu dipertegas kepada atlet bersangkutan, apakah ada keinginannya untuk membela Kepri. Kalau ada, jalani prosedur demikian. Sekembali dari PON Aceh - Sumut, ajukan pengunduran diri dari Papua. Dan hubungi Pengprov Perbakin Kepri selaku pengurus yang menaungi dan melakukan pembinaan. Kami yakinkan bisa. Tapi kenapa tidak dilakukan sebelum ini, dan masih memperkuat Papua di dua kali PON, itu perlu ditanyakan lagi ke atlet tersebut," papar Amri.

Baca Juga: Atlet dan Pelatih Lolos PON XXI Aceh-Sumut 2024 Terima Apresiasi dari Pemprov Kepri

Dijelaskan Amri lagi, jika sekembali atlet memperkuat Kontingen Merah Putih ke SEA Games, berstatus bebas dan tidak ada membela provinsi manapun, justru rugi bagi Kepri bila tidak memanggilnya pulang. Tapi ini kan tidak, secara pribadi atlet bersangkutan masih dapat mengembangkan diri, meraih prestasi sekalipun membawa nama Provinsi Papua.

"Jadi, kami dari KONI minta jangan munculkan hal ini sebagai polemik. Tidak ada atlet yang tidak diperhatikan. Yang ada itu, maukah atlet bersangkutan kembali ke daerah dan memperkuat provinsi ini untuk ke PON. Tapi kan saat ini dia berstatus atlet Papua dan masih turun di PON. Kalau betul-betul ada niatan untuk membela provinsi ini kedepan, sekembali dari PON Aceh - Sumut, sudah harus mundur dari Papua. Kita tunggu saja," kata Amri.

Keberangkatan Jauh Lebih Maksimal

Amri juga menjelaskan, keberangkatan Kontingen Kepri mengikuti PON kali ini jauh lebih serius dan mendapatkan perhatian banyak pihak. Bukti keseriusan dari Pemerintah Provinsi Kepri, anggaran persiapan dan keberangkatan PON dibantukan maksimal melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kepri. Bahkan penganggarannya diketahui dan mendapat dukungan dari DPRD Kepri.

"Keberangkatan PON kali ini menjadi perhatian Pemerintah Pusat. Melalui Kemendagri, Pemprov diminta untuk menganggarkan. Dalam surat yang disampaikan Mendagri ke Gubernur, diminta Pemprov anggarkan. Dan beberapa kali Dispora, Inspektorat dan juga BKAD menanyakan kebutuhan kontingen jangan sampai ada yang terlewatkan, dengan besaran bantuan diberikan. Hal itu dilakukan guna memastikan Kepri dapat berangkat ke PON secara maksimal. Dan kondisi seperti ini, belum pernah terjadi di keberangkatan PON sebelum-sebelumnya," kata Amri.

Baca Juga: 30 Cabor Lolos PON XXI Aceh Sumut 2024, KONI Kepri Gelar Rakerprov

Begitupun dengan KONI Kepri, berterimakasih atas perhatian serius Pemprov melalui Dispora akan keberangkatan PON ini. Sehingga dalam menyiapkan atlet, tim dan kontingen, bantuan diberikan dapat maksimal disalurkan kepada atlet, pelatih dan cabang olahraga lolos PON. Kepri menyiapkan 107 atlet didampingi 40 pelatih dari 31 cabang olahraga.

Bantuan diberikan kepada atlet, pelatih dan cabang olahraga tersebut, dimulai dari Pemusatan Latihan Provinsi (mandiri), try out, pengadaan peralatan dan perlengkapan, Pemusatan Latihan Terpadu, hingga biaya kontribusi selama berada di Aceh dan Sumatera Utara serta biaya keberangkatan PON. Bahkan, untuk stimulus atlet dan pelatih memulai Pelatprov, juga diberikan bantuan dana apresiasi.

Halaman:

Editor: Romi Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah