Cek Arah Kiblat! BMKG: Matahari di Atas Ka'bah, Lengkap dengan Caranya

- 14 Juli 2023, 10:30 WIB
Ilustrasi cara cek arah kiblat lengkap dengan caranya, menurut BMKG ssat ini matahari tepat di atas Ka'bah.
Ilustrasi cara cek arah kiblat lengkap dengan caranya, menurut BMKG ssat ini matahari tepat di atas Ka'bah. /Pexels/ Yasir Gürbüz

KEPRI POST - Halo sobat Kepri, masih ragu dengan arah kiblat? Betul gak ya kiblat yang selama ini kita tuju? Hm, yuk cek arah kiblat! Jangan lewatkan kesempatan ini, matahari tepat di atas ka'bah di beberapa hari ke depan. Di sini juga lengkap dengan penjelasan cara cek arah kiblat.

Kiblat berasal dari bahasa arab, qabbala yaqbulu, qiblah yang memiliki arti menghadap. Kiblat merupakan suatu arah tertentu bagi kaum muslimin untuk mengarahkan wajahnya dalam melakukan salat, itulah pengertian kiblat menurut Departemen Agama Republik Indonesia.

Kenapa kiblat sangat penting bagi kaum muslim? Karena hal ini mempengaruhi sah atau tidaknya salat yang dilakukan. Nah, menghadap kiblat ini merupakan perintah dari Allah, sehingga menghadap ke Ka'bah bertujuan mengharap berkah dan ridho-Nya.

Baca Juga: 15 dan 16 Juli Matahari Melintas di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Mengutip dari laman resmi akun instagram BMKG, peristiwa ini diperuntukkan untuk wilayah Indonesia tengah bagian barat dan bagian barat. Fenomena ini berlangsung dua kali dalam setahun.

Fenomena ini yang pertama berlangsung pada tanggal 26 sampai 30 Mei 2023 pukul 16:18. Nah, terjadi lagi yang kedua kalinya pada tanggal 14 sampai 18 Juli 2023 pukul 16:27 WIB.

Nah, sedangkan untuk Indonesia bagian Timur termasuk bagian Tengah bagian Timur, penentuan arah kiblatnya dapat dilakukan saat matahari di atas pada antipoda Ka'bah (sebalik arah Ka'bah) yang terjadi setiap 14 Januari pukul 6:30 WIT dan 29 November pukul 6:09 WIT.

Baca Juga: Ini Harga Paket Umroh ke Mekkah dan Madinah 2023, Ada Layanan Premium Hotel Ring 1

Cara Cek Arah Kiblat

  1. Sesuaikan jam yang digunakan dengan jam atom BMKG di https://jam.bmkg.go.id atau https://ntp.bmkg.go.id
  2. Gunakan alat yang dapat dijadikan tegak lurus pada permukaan datar. Alat dapat berupa bandul, tiang, atau dinding bangunan yang tegak lurus dengan tanah datar.
  3. Lakukan proses kalibrasi sejak 5 menit sebelum dan sesudah 16:18 WIB atau 17:18 WTA (waktu puncak).
  4. Perhatikan arah bayangan yang terjadi saat waktu puncak. Tarik garis dari ujung bayangan hingga ke posisi alat. Garis itulah arah kiblat yang sudah dikalibrasi dengan posisi matahari saat berada tepat di atas Ka'bah.
  5. Kondisi seperti ini akan terulang tiap tahunnya pada tanggal 26 sampai 30 Mei serta 14 sampai 18 Juli.

Itulah Informasi mengenai arah kiblat. Semoga informasi ini membuat sobat Kepri mengetahui cara menentukan kiblat secara mandiri.

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah