KEPRI POST - Orang tua atlet cabang olahraga renang melayangkan somasi ke Dispora Kepri, terkait dicoretnya 4 atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) di Jakabaring, Palembang, pada 28 Agustus hingga 1 September 2023 mendatang.
Pasalnya, Dispora Kepri mengeluarkan surat pemberitahuan pergantian 4 nama atlet yang sudah Entry Bye Name, dan diganti dengan 4 nama atlet baru.
Empat atlet yang sudah Entry by name oleh Dispora Kepri berawal pada tanggal 29 Juni 2023 dihubungi oleh PRSI Kepri untuk memberikan data atlet.
Pada tanggal 10 Juli 2023, data atlet dimasukkan oleh prsi kepri ke Dispora Kepri. Setelah itu pada 12 Juli 2023, Dispora Kepri mengeluarkan surat permintaan berkas atlet.
Setelah itu, pada 24 Juli 2023 berkas yang yang diminta Dispora Kepri sudah dilengkapi oleh orang tua murid hingga batas pendaftaran yang dibuka panitia pelaksanaan Popnas 2023 sesuai surat keputusan yakni tangga 28 Juli 2023.
Namun, pada 30 Juli 2023, Ketua Umum PRSI Kepri mengeluarkan surat penetapan 4 atlet baru dan menyatakan tidak pernah mengeluarkan surat keputusan kepada 4 atlet sebelumnya.
Sampai tanggal 10 hingga 11 Agustus 2023, belum ada kejelasan yang pasti terhadap 4 atlet sebelumnya. Hal ini membuat orang tua atlet mencari kejelasan, penjelasan, dan alasan ke Dispora Kepri atas pencoretan 4 atlet sebelumnya.
Baca Juga: PRSI Batam Gelar Seleksi Atlet Poprov 2022, 30 Atlet Putra Putri Terbaik akan Terpilih
Hingga saat ini, belum ada penjelasan informasi yang jelas terkait pemanggilan 4 atlet yang terpilih sebelumnya memberikan keterangan.
Sehingga, orang tua mendatangi Dispora Kepri sebanyak 2 kali. Namun, tidak ada alasan yang tepat.
Maka dari itu, orang tua atlet melayangkan somasi kepada Dispora Kepri dan menganjurkan seleksi ulang kepada PRSI provinsi guna mendapatkan keadilan.
Orang tua atlit yang nama anaknya dikeluarkan merasa kecewa, dan menyayangkan atas kebijakan yang diambil oleh Dispora.
Padahal, renang adalah olahraga terukur sehingga dapat di adu di kolam renang sebelum pemilihan.
"Jalan tengah itu tidak terpikir oleh dispora maupun pengprov padahal mereka org dewasa yang mengerti olahraga terukur," kata Reny, salah satu orang tua atlet.
Reny meminta Dispora Kepri mengambil jalan tengah, dengan melakukan seleksi seleksi ulang dalam pemilihan atlet ke Popnas 2023.
"Apapun hasilnya pada saat seleksi ulang, akan diterima oleh orang tua atlet," ujarnya.***