Sering Terjadi Kecelakaan Kerja di Kepri, Gubernur Bangga Terima Penghargaan

23 Juni 2023, 07:30 WIB
Kelalaian penerapan K3 hingga memicu kecelakaan kerja sering terjadi di Kepri, gubernur justru bangga dapat penghargaan. /tangkap layar/galangan/

KEPRI POST - Kelalaian penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) hingga menyebabkan kecelakaan kerja masih kerap terjadi di sejumlah perusahaan di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Namun, Gubernur Kepri Ansar Ahmad justru terlihat bangga saat menerima penghargaan sebagai Pembina K3 terbaik dari Menteri Ketenagakerjaan RI.

Peristiwa kecelakaan kerja di Kepri antara lain terjadi pada Senin, 5 Juni 2023, seorang pekerja di Kecamatan Sagulung, Kota Batam, tewas tersengat listrik ketika hendak membersihkan tangki kapal tongkang berisi air.

Sebelum itu juga terjadi kecelakaan kerja di perusahaan galangan kapal di PT Pax Ocean Nanindah Mutiara Shipyard Tanjunguncang, Batam, Selasa, 7 Maret 2023. Peristiwa itu menewaskan dua pekerja yang sedang beraktivitas di dalam tangki kapal Pertamina Abherka.

Baca Juga: Buruh Batam Demo UPT Pengawasan Disnaker Kepri, Soroti Buruknya K3 dan Kecelakaan Kerja

Kemudian kecelakaan kerja pada Rabu, 8 Maret 2023, juga mengakibatkan tewasnya dua pekerja di kawasan galangan kapal PT Alusteel Tanjunguncang, Batam. Keduanya tewas setelah terlindas buldozer yang melaju mundur saat tak kuat melewati jalan tanjakan.

Seringnya terjadi kecelakaan kerja di sejumlah perusahaan di Kepri ini sempat menjadi sorotan kalangan buruh. Mereka menggelar aksi demo terkait buruknya penerapan K3 di perusahaan dan minimnya pengawasan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kepri.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menerima penghargaan K3 dari Menaker.

Penghargaan Pembina K3 Terbaik

Meski penerapan K3 dinilai buruk di mata para pekerja, namun Gubernur Kepri Ansar Ahmad justru menerima penghargaan sebagai pembina K3 Terbaik Tahun 2023. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menganugerahkan penghargaan itu dalam acara di The Opus Green Ballroom, Jakarta, Kamis 22 Juni 2023.

Gubernur menerima penghargaan tersebut dengan senyum. Ia dinilai memiliki komitmen terhadap tenaga kerja di Kepri untuk pekerjaan layak yang berbudaya K3, guna mendukung keberlangsungan usaha di setiap tempat kerja.

"Terima kasih, penghargaan ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah pusat kepada pemerintah daerah dan perusahaan dalam memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja di daerah Kepri. Karena itu, penghargaan ini diharapkan tetap menjadi motivasi dalam mendukung program ketenagakerjaan," kata Ansar.

Baca Juga: Kecelakaan Kerja di Galangan Tanjunguncang, Kadisnaker Batam: Pengawasan K3 di UPT Disnaker Kepri

Ansar menilai keselamatan kerja menjadi aspek krusial dalam industri karena satu tahun yang lalu sudah menjadi resolusi PBB. K3 juga berkaitan dengan Hak Asasi Manusia (HAM) dan bagi perusahaan sendiri K3 menjadi persoalan yang urgent karena K3 sangat berpengaruh dengan lingkungan kerja dan motivasi dan efesien kerja.

"Lingkungan kerja yang aman selamat dan bersih dan sehat memberikan dampak penting dalam motivasi dan produktifitas dalam bekerja," katanya.

Menteri Ida Fauziyah mengingatkan bahwa penerapan K3 harus menjadi komitmen penuh pemerintah dan pemerintah daerah. Untuk itu, ia mengajak perusahaan melakukan manajemen K3 secara menyeluruh.***

Editor: Zaki Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler