Dugaan Pertamax Campur Air, SPBU di Batam Setop Penjualan

- 10 Oktober 2022, 20:35 WIB
Ilustrasi Manajemen SPBU Bengkong Laut, Kota Batam, menyetop penjualan BBM jenis Pertamax Ron 92 usai dugaan tercampur air.
Ilustrasi Manajemen SPBU Bengkong Laut, Kota Batam, menyetop penjualan BBM jenis Pertamax Ron 92 usai dugaan tercampur air. /Nur Aliem Halvaima /Foto : tangkapan meme grup WA/ POSJAKUT/

KEPRI POST - Manajemen SPBU Bengkong Laut, Kota Batam, akhirnya menyetop penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax Ron 92 usai adanya dugaan tercampur air.

Dugaan Pertamax Ron 92 tercampur air tersebut dialami seorang konsumen usai mengisi BBM di SPBU Bengkong Laut, Batam, tersebut pada Minggu, 9 Oktober 2022.

Usai mengisi Pertamax di SPBU Bengkong Laut, Batam dan berjalan sekitar dua kilometer, kendaraan konsumen jenis Toyota Rush tersebut mogok.

"Kami juga baru tahu itu dan untuk menanggapi hal tersebut, kami sementara setop penjualan," kata Pemilik SPBU Bengkong Laut, Erwin, Senin 10 Oktober 2022.

Baca Juga: Dampak Kenaikan BBM di Kepri, Harga Cabai dan Sayuran Ikut Naik

Menurut Erwin, pihaknya segera menindaklanjuti informasi tersebut dengan menghadirkan petugas dari Pertamina untuk memastikan dugaan campuran air pada BBM Pertamax.

"Kami akan segera cek dengan tim depot Pertamina untuk memastikan ada atau tidaknya air di dalam tangki," katanya.

Manajemen SPBU Bengkong Laut juga berjanji akan bertanggung jawab dengan mengganti kerugian atau kerusakan yang terjadi pada mobil konsumen tersebut.

Baca Juga: Gara-Gara Harga BBM Naik, Tarif Kapal Transportasi Laut di Kepri Naik Hingga 20 Persen

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x