Obesitas Hingga 300 kg, Fajri Dirawat di Ruangan Khusus RSCM

- 15 Juni 2023, 09:00 WIB
Fajri, pria obesitas dengan berat hampir 300 kilogram menjalani perawatan di RSCM.
Fajri, pria obesitas dengan berat hampir 300 kilogram menjalani perawatan di RSCM. /Media Sosial/

KEPRI POST - Penyebaran informasi dan berita seputar kasus Fajri, seorang pria dengan obesitas, yang saat ini sedang menjalani perawatan di RSUP Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), telah menjadi perbincangan hangat di Indonesia. Perawatan pasien berusia 27 tahun ini memerlukan ruangan khusus dengan dilengkapi alat-alat dari ruangan perawatan intensif (ICU) dan melibatkan tim dokter multidisiplin.

 

"Kasus ini termasuk dalam kategori langka, sehingga RSCM telah menerima rujukan dari Dinas Kesehatan Tangerang. Beberapa waktu yang lalu, RSCM juga menerima kasus obesitas yang luar biasa, salah satunya dari Bekasi, yang telah berhasil ditangani dan dikembalikan. Kasus yang saat ini sedang kita tangani adalah seorang pria dewasa berusia 27 tahun," ungkap Direktur Utama RSCM, dr. Lies Dina Liastuti, dalam konferensi pers yang diselenggarakan di RSCM, Jakarta, pada Rabu, 14 Juni 2023.

Dirujuk dari RSU Kota Tangerang

Fajri, sebagai pasien, menderita obesitas dan dirujuk dari RSU Kota Tangerang. Ia tiba di RSCM pada Jumat malam, 9 Juni 2023, dan langsung menjalani triase di IGD. Kemudian, pasien dipindahkan ke ruangan perawatan rawat inap terpadu Gedung A, di mana ia menjadi satu-satunya pasien di ruangan tersebut.

Pasien obesitas, Fajri saat diangkat menuju kendaraan.
Pasien obesitas, Fajri saat diangkat menuju kendaraan.

Saat tiba di RSCM, kondisi pasien sadar sepenuhnya dan masih bisa berkomunikasi, namun ia merasa lelah setelah dievakuasi dari RSU Kota Tangerang ke RSCM. Saat ini, pasien sedang menjalani penanganan di RSCM dan dalam proses observasi untuk merencanakan langkah-langkah perawatan lanjutan.

Baca Juga: Rawan Komplikasi Penyakit, Dokter Ingatkan Cegah Obesitas Anak Sejak Dini

Perawatan untuk Fajri

 

Perawatan yang diberikan meliputi ventilasi mekanik menggunakan ventilator untuk membantu pernapasan, serta pemantauan ketat terhadap tanda-tanda vital seperti tekanan darah, pernapasan, saturasi oksigen, dan laju nadi. Pasien juga diperiksa menggunakan teropong saluran napas untuk mengevaluasi apakah ada dahak yang tersumbat, serta dilakukan penilaian terhadap saluran napas.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x