KEPRI POST - Puluhan pesepeda ikut berpartisipasi dalam ajang Criterium Tanjungpinang Race 2022 yang berlangsung pada Sabtu, 6 Agustus 2022.
Ajang ini menjadi event perdana yang digelar oleh Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Tanjungpinang pasca-pandemi Covid-19.
Pesertanya tidak hanya berasal dari Kota Tanjungpinang, namun juga dari Kota Batam, Kabupaten Bintan dan Karimun.
"Kejuaraan ini merupakan race pertama yang kita gelar pasca-pandemi Covid-19 dengan memperebutkan Piala ISSI Tanjungpinang," kata Ketua ISSI Kota Tanjungpinang, Yusmin Lius.
Baca Juga: Ribuan Pegowes Batam Meriahkan Hari Sepeda Sedunia
Menurut Yusmin, kejuaraan ini mempertandingkan beberapa kategori, antara lain MTB Man Open, Under 21, dan Roadbike Men Open.
Sedangkan lokasi race bertempat di Pulau Dompak dengan start dan finish di Taman Migas Kepri.
Ajang Criterium Tanjungpinang Race 2022 ini akan dirangkai dengan kegiatan funbike pada Minggu pagi.
"Melalui kegiatan ini, kita harapkan pehobi sepeda kembali giat dan bersemangat lagi," katanya.
Baca Juga: Hari Sepeda Sedunia, 63 Komunitas di Batam Gowes Bersama
Sementara itu Wali Kota Tanjungpinang, Rahma berharap penyelenggaraan Criterium Tanjungpinang Race 2022 bisa menjadi event tahunan.
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) siap untuk mendukung event tersebut.
"Ibu Meitya (Kepala Disbudpar) tahun depan kita berpartisipasi bersepeda, karena sekarang lagi persiapan penyusunan kegiatan 2023. Nanti saya mencoba untuk event ini bisa dilaksanakan," ujarnya saat pelepasan peserta Criterium Tanjungpinang Race 2022.
Baca Juga: Lomba Sepeda Selat Lampa Natuna Digelar Oktober 2022, Kadispar Natuna: Sandiaga Uno Hadir
Rahma berpesan agar jadwal event bisa ditentukan sejak awal, misal pada Agustus yang bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia.
"Ke depannya event ini bisa mengundang peserta dari luar daerah, bahkan dari negara tetangga Malaysia dan Singapura," katanya.
Menurut Rahma, Tanjungpinang sudah bisa melaksanakan event tersebut karena memiliki lokasi dengan lapangan terbuka, besar, dan juga luas.
"Bisa saja kita buat event seperti Bintan yang megah, nanti kita dapat buat berkeliling di Dompak. Kita awali dari yang kecil untuk menjemput suatu yang besar," katanya.***