Network
KEPRI POST - Ketika pergi dari Manchester United menyeberang ke Juventus, Paul Pogba berharap dapat bermain reguler, sekaligus mengamankan posisinya di skuat timnas Prancis pada Piala Dunia 2022 Qatar mendatang.
Pogba juga pernah meraih sukses saat memperkuat Juve pada 2012 sampai 2016. Sayangnya, belum genap sebulan kembali mengenakan jersey hitam putih Juve, Pogba dibayangi kegagalan untuk memperkuat Les Bleus (julukan timnas Prancis) di Piala Dunia Qatar 2022.
Cedera meniskus lateral di lutut kanan yang dialami Pogba dalam sesi latihan di Las Vegas, AS, awal pekan ini 24 Juli 2022, lumayan serius.
Klaim tim medis Juve bahwa Pogba absen paling lama 2 sampai 3 bulan tidak bisa menjadi acuan. Analis medis di luar Juve mengklaim, gelandang berusia 29 tahun tersebut masih butuh pemulihan lebih lama lagi.
Setidaknya sampai akhir tahun yang berarti melewatkan Piala Dunia 2022 Qatar pada 21 November sampai 18 Desember mendatang.
"Saran saya, lebih baik dia (Pogba) tidak dibawa pergi ke Qatar," kata mantan dokter timnas Italia Profesor Enrico Castellacci.
"Dilema bagi Pogba adalah apakah dia ingin pulih untuk Juve atau untuk Les Bleus?" tulis Tuttosport.
La Stampa menyebut, La Vecchia Signora seharusnya mengalah dulu demi Les Bleus. Sebab, memaksakan Pogba tampil sebagaimana estimasi tim medis Juve atau pada Oktober juga bisa sia-sia, karena kondisi pemain dengan 91 caps itu belum tentu pulih 100 persen.
Baca Juga: 10 Smartphone yang Disebut Memiliki Paparan Radiasi Paling Tinggi
Terlepas kontribusinya di level klub tidak terlalu besar, khususnya dengan United beberapa musim terakhir, tidak demikian di Les Bleus.
Pogba merupakan satu di antara dobel pivot andalan entraineur Didier Deschamps. Di balik sukses Prancis memenangi Piala Dunia Rusia 2018, peran Pogba nyaris tak tergantikan di posisi lini tengah.
Dalam empat laga kompetitif terakhir di UEFA Nations League, Les Bleus minus Pogba juga nirmenang (2 seri dan 2 kalah).
Baca Juga: Samsung Rilis Aplikasi Edit Foto Galaxy Enhance-X dengan Teknologi AI
"Tanpa dia (Pogba), Deschamps tentu harus mengutak-atik kembali lini tengahnya," ulas L’Equipe.
Dilansir AFP, Deschamps menyatakan tidak pernah memberikan garansi seorang pemain pasti masuk skuad pada Piala Dunia 2022 Qatar. Hal itu juga berlaku bagi Pogba.
"Dia (Pogba) memang kerangka dalam tim kami. Pengalamannya juga sangat penting. Namun, dia hanya akan masuk tim kami ketika berada dalam level terbaik," tutur pelatih yang sudah sedekade menangani Les Bleus itu.***
