7. Teh Tarik
Teh Tarik sangat menjamur di kota ini, rasanya hampir sama dengan teh susu. Minuman khas ini diolah dari campuran teh tubruk yang disaring dan diseduh dengan susu manis yang kental. Sebagian peracik kadang menambahkan rasa kayu manis untuk memberikan citarasa yang berbeda.
Baca Juga: Anda Pemula Bisnis Kuliner? Yuk, Kenali Perbedaan Izin PIRT dan BPOM Beserta Keuntungannya
Rasa manis dan rasa tehnya cukup kuat, cocok disajikan dalam olahan dingin maupun panas. Yang pasti cara pengolahannya dan penyajiannya tetap sama, teh yang ditarik berulang hingga berbuih di bagian atasnya.
Berbeda dengan daerah lain, Teh Tarik di sini memiliki rasa manis yang kelat dengan sensasi kayu manis yang memperkuat aroma.
8. Luti Gendang
Pertama menyicip roti ini, banyak yang berpikir luti gendang adalah roti goreng biasa. Padahal beda, luti gendang memiliki rasa yang lebih gurih dengan taburan abon ikan atau abon ayam di dalamnya.
Baca Juga: Kue Keranjang, Kuliner Bersejarah Khas Imlek yang Tak Terlupakan
Cemilan ini cocok disantap saat masih hangat sebagai pelengkap sarapan ataupun makan siang.
Itulah delapan masakan khas Melayu Kepulauan Riau (Kepri) di Batam, mulai dari asam pedas, sup ikan, hingga luti gendang.***