Polda Kepri Buru Penyebar Informasi Hoax Ustaz Abdul Somad Dipanggil Polisi Terkait Rempang

- 18 September 2023, 20:30 WIB
Polda Kepri memburu penyebar informasi hoax Ustaz Abdul Somad dipanggil polisi terkait kasus Rempang.
Polda Kepri memburu penyebar informasi hoax Ustaz Abdul Somad dipanggil polisi terkait kasus Rempang. /tangkap layar/polda kepri/

KEPRI POST - Polda Kepri memburu penyebar informasi hoax yang menyebutkan Ustaz Abdul Somad dipanggil polisi pasca-bentrok terkait Rempang, Kota Batam.

Kabidhumas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menegaskan bahwa informasi itu tidak benar alias hoax. Pihaknya sudah mengonfirmasi kabar itu ke Dirreskrimum Polda Kepri dan dinyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar.

"Setelah melakukan konfirmasi kepada Dirreskrimum Polda Kepri, Kombes Pol Adip Rojikan, informasi itu tidak betul," ujarnya, Senin, 18 September 2023.

Baca Juga: Melihat Rempang dan Teori Balon Bj Habibie: Pemerintah Tak Akan Sengsarakan Masyarakat

Pandra mengungkapkan bahwa ia sudah mengetahui adanya sejumlah informasi, termasuk dari media yang memberitakan tentang pemanggilan Ustaz Abdul Somad oleh polisi.

Untuk itu, Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Kepri akan membur pelaku yang menyebarkan informasi hoax tersebut.

"Langkah kita selanjutnya adalah dari Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Kepri, didukung seluruh tim kekuatan multimedia Polri akan melakukan pencarian pelaku," ujarnya.

Menurut Pandra, pihak yang mengunggah dan mengedarkan informasi palsu atau hoax harus bertanggung jawab atas perbuatannya.

Baca Juga: Fakta Rempang Eco City Batam Masuk Proyek Strategis Nasional, Investasi yang Tertunda

"Pihak yang mengunggah, mengedarkan informasi palsu tersebut, harus bertanggung jawab atas perbuatanya," tegasnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ikut menyebarkan kabar hoax guna mencegah penyebarluasan secara masif. Karena sistem keamanan Polri sudah berjalan.

"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat jangan terpancing oleh berita yang belum tentu kebenarannya. Selalu lakukan saring sebelum sharing ketika memperoleh dan ingin membagikan suatu berita atau informasi," imbaunya.***

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x