Hasil Referendum Buka Jalan Rusia Caplok Sebagian Wilayah Ukraina

- 29 September 2022, 15:05 WIB
Hasil referendum di empat wilayah Ukraina membuka jalan bagi Rusia untuk mencaplok sebagian wilayah negara itu.
Hasil referendum di empat wilayah Ukraina membuka jalan bagi Rusia untuk mencaplok sebagian wilayah negara itu. /Pixabay/EvgeniT/

KEPRI POST - Hasil referendum di empat wilayah Ukraina membuka jalan bagi Rusia untuk mencaplok sebagian wilayah Ukraina. Referendum tersebut menghasilkan lebih dari 96 persen warga mendukung untuk bergabung ke Rusia.

Pejabat pro-Moskow mengatakan keempat wilayah yang diduduki Ukraina memilih untuk bergabung dengan Rusia. Menurut pemantau pemilu yang ditempatkan di Rusia, 93 persen suara yang diberikan di wilayah Zaporizhzhia mendukung pencaplokan, seperti halnya 87 persen di wilayah Kherson, 98 persen di wilayah Luhansk, dan 99 persen di Donetsk.

Dari keempat wilayah itu, hanya Kherson yang memiliki perolehan suara paling rendah untuk bergabung dengan Rusia, yakni 87 persen. Pejabat pro-Moskow tersebut menilai bahwa di Kherson gerakan perlawanan bawah tanah Ukraina masih kuat, sehingga mengancam warga yang ingin bergabung ke Rusia.

Baca Juga: Putin Mobilisasi Warga Rusia Ikut Wamil, Gertak Barat dengan Nuklir

Hasil tersebut juga menjadi fase baru dalam perang tujuh bulan Rusia dengan Ukraina. Kremlin mengumbar ancamannya untuk mengerahkan lebih banyak pasukan ke dalam pertempuran dan berpotensi menggunakan senjata nuklir.

Referendum tersebut menanyakan kepada warga apakah mereka ingin empat wilayah Ukraina selatan dan timur yang diduduki untuk dimasukkan ke dalam Rusia mulai 23 September?. Para petugas yang ditempakan pemerintah Rusia mengambil kotak suara dari rumah ke rumah dalam referendum tersebut.

Sementara itu, Rusia meningkatkan peringatan bahwa mereka bisa mengerahkan senjata nuklir untuk mempertahankan Rusia, termasuk wilayah yang baru diperoleh dari hasil referendum. Rusia juga akan terus memobilisasi lebih dari seperempat juta pasukan tambahan untuk dikerahkan ke garis depan, lebih dari 1.000 km (lebih dari 620 mil).

Baca Juga: Kuota Rekrutmen PLD 2022 Kemendesa untuk Wilayah Sumbar dan Jambi

Setelah pemungutan suara, "situasi akan berubah secara radikal dari sudut pandang hukum, dari sudut pandang hukum internasional, dengan semua konsekuensi yang sesuai untuk perlindungan wilayah-wilayah tersebut dan memastikan keamanan mereka,” kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, Selasa 27 September 2022.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x