Peluncuran Rudal Balistik Korea Utara Picu Ketegangan di Asia Timur

- 8 Oktober 2022, 11:30 WIB
Seorang pria menonton TV yang menyiarkan peluncuran rudal balistik Korea Utara.
Seorang pria menonton TV yang menyiarkan peluncuran rudal balistik Korea Utara. /REUTERS/Kim Hong-Ji/

Ketegangan terus meningkat setelah beberapa jam kemudian 12 pesawat militer Korea Utara yang terdiri dari 4 pembom dan 8 jet tempur terbang dalam formasi menembak.

Langkah Korea Utara ini sebagai protes nyata terhadap latihan militer baru-baru ini antara Korea Selatan dan Amerika Serikat.

Para pejabat Korea Selatan menyebut penerbangan formasi terjadi di selatan jalur pemantauan khusus antara kota Pyongyang dan Wonsan di Korea Utara sekitar pukul 2 siang.

Baca Juga: 9 Tempat Wisata di Batam yang Lagi Hits dan Keren untuk Dikunjungi

Garis pemantauan khusus adalah batas udara yang ditetapkan militer Korea Selatan untuk memungkinkan respon cepat atas gerakan Korea Utara. Dilaporkan, ini adalah pertama kalinya Korea Utara melakukan penerbangan formasi dan latihan serangan seperti itu sebagai protes terhadap Korea Selatan.

Dewan Keamanan Nasional Seoul (NSC) mengutuk peluncuran itu sebagai tantangan bagi masyarakat internasional yang tidak boleh diabaikan dan mengeluarkan peringatan terhadap Korea Utara.

"Provokasi Korea Utara hanya akan berakhir dengan tanggapan yang lebih kuat," kata NSC dalam pernyataannya.***

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah