KEPRI POST - Dinas Kesehatan Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyebutkan seorang pasien Covid-19 di Batam meninggal dunia. Pasien tersebut terinfeksi Covid-19 varian JN.1.
"Berdasarkan data pada Jumat (22 Desember 2023), satu pasien terinfeksi Covid-19 meninggal dunia di RSUD Embung Fatimah," ujar Kepala Dinas Kesehatan Batam, Didi Kusmarjadi, Sabtu 23 Desember 2023.
Didi menerangkan, hingga saat ini terdapat 8 orang terpapar Covid-19 di Batam. Dari 8 pasien itu, 2 orang meninggal dunia, 4 orang dinyatakan sembuh, dan 2 orang masih menjalani perawatan.
"Dalam perawatan hari ini yang di rawat di rumah sakit ada dua orang," terangnya.
Sementara itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kembali mewabahnya penyakit berbahaya itu yang belakangan cenderung meningkat. Ia meminta masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) menyusul penemuan kasus Covid-19 varian JN. 1 di Batam.
"Kalau mau beraktivitas di tempat keramaian atau badan merasa kurang sehat, sebaiknya pakai masker guna mencegah penularan," imbaunya.
Perketat Pengawasan di Pintu Masuk Pelabuhan
Gubernur Ansar Ahmad meminta seluruh rumah sakit meningkatkan surveillance atau pengawasan untuk mengantisipasi meluasnya virus Covid-19 di tengah masyarakat.
Saat ini, pelabuhan-pelabuhan di Kepri juga sudah menyiapkan alat pengukur suhu dan memperketat pengawasan di pintu masuk pelabuhan.