Cegah Politik Uang di Pemilu 2024 dengan Hajar Serangan Fajar

- 16 Juli 2023, 07:31 WIB
Ketua KPK Firli Bahuri mengajak masyarakat ikut mencegah politik uang di Pemilu 2024 lewat Hajar Serangan Fajar.
Ketua KPK Firli Bahuri mengajak masyarakat ikut mencegah politik uang di Pemilu 2024 lewat Hajar Serangan Fajar. /Tangkapan layar Instagram @firlibahuriofficial/

KEPRI POST - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mewaspadai potensi politik uang pada Pemilu 2024 lewat kampanye 'Hajar Serangan Fajar'. Seruan ini ditujukan ke seluruh masyarakat agar menolak, menghindari, dan membentengi diri dari godaan politik uang dalam kontestasi Pemilu.

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa pesta demokrasi adalah hajatan bagi rakyat. Melalui Pemilu, rakyat akan memilih dan menentukan nasib perjalanan bangsanya untuk lima tahun ke depan.

Pemimpin yang terpilih merupakan representasi dari harapan rakyat akan sebuah perubahan, keadilan, dan kesejahteraan bagi segenap anak bangsa.

Baca Juga: Anas Urbaningrum Jadi Ketua Umum PKN: Pasek Ulang Sejarah, Anas Bangun Soliditas di Pemilu 2024

"Saya menitipkan kepada para Partai Politik, jauhkan kepentingan pribadi dan golongan demi mewujudkan tujuan negara Indonesia," pesannya, mengutip kanal Youtube KPK, Jumat 14 Juli 2023.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Komunikasi dan Informatika Mahfud MD juga menyerukan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia untuk melawan praktik politik uang.

Menurutnya, praktik politik uang atau dikenal dengan serangan fajar dalam kontestasi politik harus dihindari, karena menjadi penyakit Pemilu yang bisa mempengaruhi sistem demokrasi politik.

Baca Juga: Maju Lagi di Pilgub Kepri 2024, Ansar Ahmad: Jangan Ada Politik Uang!

"Serangan Fajar ini bagian dari penyakit pemilu yang bersumber dari politik uang. Orang membayar uang, membayar jasa, dan membayar janji-janji agar seseorang memilih atau melirik calon yang diinginkan oleh penerima,” katanya.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah