Para konsumen apartemen juga mengeluhkan Akta Jual Beli (AJB) yang tak kunjung mereka dapatkan hingga saat ini. Sementara tagihan semakin hari semakin membengkak.
"Iurannya bervariasi, bahkan ada yang sampai Rp14 juta dan itu berlangsung terus menerus. Padahal fasilitasnya tidak ada sampai sekarang," katanya.
Baca Juga: Penipuan Konsumen Mitra Raya 2 Batam, Polda Kepri Tangkap Pengusaha Djoni dan Juveno
Nika menerangkan bahwa para konsumen akan melunasi semua iuran jika fasilitas yang dijanjikan tersedia. Sedangkan iuran yang sudah terlanjur dibayar, ia minta untuk dikembalikan.
Konsumen siap bayar kewajiban
Konsumen lainnya, Edi, mengaku juga ikut geram dengan tindakan manajemen selama ini. Ia menyatakan tidak masalah untuk melunasi kewajiban, namun pihak manajemen juga harus memenuhi hak-hak konsumen.
"Kalau fasilitas tersedia, kami siap untuk membayar kewajiban kami," katanya.
Menanggapi keluhan para konsumen, Manajemen Pollux Habibie, Yanto mengatakan bahwa pihaknya tetap berkomitmen untuk memenuhi fasilitas yang mereka janjikan. Menurutnya, manajemen berupaya menyelesaikan seluruh fasilitas tersebut dengan target paling lama hingga pertengahan tahun ini.
"Ini semua sedang dalam proses, paling lambat pertengahan tahun ini selesai. Kami juga sudah menyiapkan genset dengan kapasitas sesuai kebutuhan," katanya.***